Didapatkan beragam penjabaran dari beragam pakar tafsir berkaitan makna surat Al-Anfal ayat 5, di antaranya seperti berikut: 📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia. Sebagiaman kalian telah berselisih pendapat terkait harta rampasan perang, lalu Allah mengambil alih urusannya dari kalian, dan menjadikannya atas dasar pembagian Allah memberikan anak tunggal-Nya, Yesus, sebagai korban kesalahan untuk menjadi korban bakaran. Allah memberikan anak-Nya untuk menyelamatkan kita. Allah menunjukkan kasihnya kepada kita melalui hal itu. Abraham Memastikan Ishak Tidak Kehilangan Janji Allah. Berikutnya kita akan meneruskan untuk melihat iman Abraham dari Kejadian 24:1-9 Allah telah menetapkan takdir untuk setiap makhluk sejak lima puluh ribu tahun sebelum penciptaan langit dan bumi” (HR. Muslim) Ketiga. Mengimani bahwa kehendak Allah meliputi segala sesuatu, baik yang terjadi maupun yang tidak terjadi, baik perkara besar maupun kecil, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, baik yang terjadi di langit Sabar yaitu ketika sedang merasakan kegetiran hati namun kita memilih untuk mengendalikan perasaan. 3. Curhat Kepada Allah. Ketika sedang galau, kita kadang akan sibuk cari teman yang bisa menyediakan telinga untuk mendengar keluh kesah kita. Tapi cobalah membiasakan diri untuk curhat kepada Allah, membicarakan seluruh keluh kesahmu. 11. "Ketika Anda turun ke kehampaan, Tuhan selalu merencanakan sesuatu." 12. "Tuhan membuat segalanya terjadi karena suatu alasan." 13. "Ketika kita berdoa, Tuhan mendengar lebih dari yang kita katakan, menjawab lebih dari yang kita minta, memberi lebih dari yang kita bayangkan, pada waktu dan caranya sendiri." 14. Al-Baqarah, 2: 23 – 24) Semua perkara luar biasa itu menjadi bukti bahwa Allah itu ada. Karena tidak mungkin manusia dapat melakukan mukjizat seperti itu tanpa adanya campur tangan Yang Maha Kuasa, Allah Ta’ala. Ketiga, ad-dalilul aqli (dalil akal). Jika kita menggunakan akal kita untuk memperhatikan berbagai fenomena di alam semesta ini .

ketika allah mengambil sesuatu dari kita